Ide pagar tembok yang kian hari kian kreatif tidak jarang membuat tampilan rumah menjadi terlihat lebih menarik. Perpaduan tembok dengan berbagai bahan lainnya, ditambah dengan komposisi warna yang tepat dapat memperkuat konsep rumah yang sudah dibuat.
Tidak ada ketentuan khusus terkait pembuatan tembok. Asalkan kuat dan mampu memenuhi fungsi utamanya sebagai pengaman maka semua bahan dan bentuk bisa diaplikasikan. Membuat pagar tidak perlu biaya besar asalkan menggunakan bahan yang tepat.
9 Ide Pagar Tembok dengan Perpaduan Material
Sedang butuh inspirasi untuk pagar rumah Anda? Di bawah ini adalah beberapa rekomendasi yang dapat Anda pertimbangan:
1. Pagar Rumah Kontemporer
Selain sebagai keamanan tambahan, pagar juga dapat menjadi daya tarik pertama dan sekaligus penanda identitas pemilik rumah. Jika Anda suka konsep kontemporer yang estetik dan unik, Anda dapat mencoba mengaplikasikan pagar tembok dengan perpaduan metal dengan lapisan dobel.
Selain terlihat cantik, tentunya kekuatan dan keamanan tembok yang satu ini sudah tidak perlu diragukan lagi. Jika ingin mempermanis tampilan pagar minimalis tersebut, Anda dapat menambahkan aksen pada beberapa titik dan juga ditambah dengan lampu-lampu kecil sebagai penerangan.
2. Pagar Rumah Roster
Jenis pagar yang satu ini kerap dipilih karena kesan estetika yang tinggi. Roster sendiri masuk ke dalam batu bata dekoratif. Bentuk dekorasi dari batu bata yang satu ini bisa berbeda-beda. Hal inilah yang membuat ide pagar tembok satu ini terkesan unik dan tidak pasaran.
Anda tidak harus menggunakan satu jenis roster saja, tapi bisa memadukan dua atau lebih roster sesuai dengan kreativitas. Material yang satu ini juga fleksibel untuk diaplikasikan bersama dengan material lain.
Karena desainnya yang memunculkan rongga, maka pagar dengan bahan roster menimbulkan kesan terbuka. Jika Anda tidak suka dengan model pagar terbuka, Anda dapat mengkombinasikan dengan tanaman rambat, dinding batu dan lain sebagainya.
3. Pagar Rumah Dekoratif
Teknologi laser cutting ternyata tidak hanya bisa digunakan untuk memotong kaos, tas dan bahan percetakan. Pagar kekinian pun bisa memanfaatkan teknologi pemotongan menggunakan laser agar menghasilkan pola-pola unik sehingga membuat pagar terlihat estetik.
Menariknya lagi, Anda dapat memesan pagar sesuai dengan desain kustom yang Anda inginkan. Hal ini membuat pagar rumah Anda terlihat tidak pasaran. Pola alam seperti daun dan bunga, hingga pola abstrak bisa dibuat sesuai pesanan.
Harga untuk pagar semacam ini pun relatif terjangkau, tergantung dari jenis bahan serta kerumitan pola.
4. Pagar Rumah Mozaik
Mozaik sendiri adalah sebuah karya seni yang menggabungkan beberapa bagian kecil menjadi satu gambar yang utuh. Pola mozaik ini pun bisa menjadi ide desain pagar yang keren. Anda dapat menggunakan berbagai bahan untuk menciptakan pola mozaik.
Awalnya karya mozaik terkenal di masa Romawi kuno. Bahan yang kerap digunakan untuk menciptakan pola adalah kaca. Maka tidak heran jika banyak bangunan bersejarah yang memiliki pola mozaik di dinding bahkan atap mereka.
Namun sekarang, Anda tidak harus menggunakan kaca untuk membuat mozaik. Bahan-bahan yang ada di sekeliling pun bisa digunakan untuk membentuk pola. Anda dapat membuat tembok dengan batu bata biasa. Baru kemudian tambahkan detail mozaik ke dindingnya dengan bahan batu alam, porselin, atau bahkan kayu untuk membuat pola yang cantik.
Baru kemudian berikan sentuhan akhir dengan cara coating, atau memberikan tekstur cat. Ide pagar tembok seperti ini membuat rumah tampak lebih berkarakter dan tentunya memiliki tambahan nilai artistik yang tinggi.
5. Pagar Rumah Dinding Gabion
Jika dilihat, bentuk pagar yang satu ini tampak seperti sangkar atau wadah besar. Hal ini sesuai dengan asal kata gabion itu sendiri. Kata yang diambil dari bahasa Italia, gabbione, memiliki arti sangkar besar.
Desain pagar anti-mainstream ini cukup populer belakangan karena memang bentuknya yang unik. Jadi, Anda hanya perlu membentuk konstruksi dari metal yang membentuk sarang-sarang. baru kemudian sangkar tersebut diisi dengan konstruksi padat.
Biasanya, isi dari sangkar tersebut menggunakan batuan kecil maupun batu alam. Anda tidak perlu menggunakan semen untuk merekatkan batuan tersebut, karena memang seperti itulah konsepnya. Walau demikian, pagar ini bisa menciptakan pagar tertutup yang melindungi privasi pemilik rumah.
6. Pagar Rumah Kombinasi Kaca
Beberapa waktu yang lalu, warganet sempat dihebohkan dengan sebuah rumah yang memiliki pagar dengan konsep akuarium. Jadi pemilik rumah tidak menggunakan dinding tembok seperti biasa, namun memadukan tembok dengan material kaca yang membentuk akuarium.
Di dalamnya pun terdapat banyak ikan yang wara-wiri membuat kesan alami yang menenangkan. And dapat mencontoh ide pagar yang satu ini. Atau Anda dapat mengadaptasi ide pagar kaca tersebut tanpa harus menambahkan ikan.
Ada banyak konsep yang bisa dikembangkan dari pagar kaca berikut ini. Kaca yang dipilih pun juga bukan kaca biasa, namun kaca tebal yang tidak rawan pecah. Jika Anda bukan penyuka pagar terbuka, maka Anda dapat menggunakan frosted glass yang memiliki efek embun.
7. Pagar Rumah Batu Alam
Pagar yang satu ini merupakan jenis pagar yang cukup lumrah digunakan. Agar kesan estetik dari pagar ini dapat keluar, Anda bisa mengolah konsep pagar batu tersebut sesuai kreativitas. Anda dapat menggunakan batu alam yang besar, kecil maupun perpaduan keduanya.
Jika Anda penyuka warna monokrom, maka Anda tidak perlu memberikan sentuhan akhir lainnya. Namun, jika Anda ingin sentuhan lain, Anda dapat menempatkan pot dengan bunga warna-warni yang bisa menambah aksen di pagar tersebut.
8. Pagar Tembok Perpaduan Kayu
Ingin kesan natural dan minimalis pada pagar rumah Anda? Selain menggunakan material baja, Anda dapat menggunakan perpaduan kayu untuk bagian dinding pagar maupun pintu pagar. Konsep ini akan sangat cocok untuk rumah minimalis dengan tema bumi.
Bahkan, Anda bisa menggunakan lebih banyak material kayu dibandingkan dengan metal dan juga batu bata. Hanya saja perlu diingat bahwa tidak semua kayu dapat digunakan untuk pagar. Karena sering terkena panas dan dingin, maka pilih kayu yang awet dan tahan lama.
9. Pagar Tembok dengan Tanaman
Rumah dengan halaman terbatas pun masih bisa dilengkapi dengan tumbuh-tumbuhan agar terlihat asri. Anda dapat menempatkan beberapa pot tanaman sebagai penghias ruangan. Atau Anda dapat menempatkan tumbuhan rambat di pagar rumah.
Ada banyak jenis tanaman rambat yang biasa digunakan untuk pagar. Anda dapat menggunakan tanaman Morning Glory, Lee Kwan Yew, Ivy dan masih banyak lagi. Perawatan tanaman ini juga tidak terlalu sukar.
Walau demikian, Anda harus tetap memberikan perhatian ekstra. Terlebih tanaman bisa terserang hama dan juga dapat rontok setiap saat. Anda harus siap untuk membersihkan dan menyiangi daunnya jika sudah terlalu panjang.
Mendapatkan ide pagar tembok bisa datang dari mana saja. Perpaduan tembok dengan besi, tanaman, batu alam dan material lain bisa dieksplorasi sesuai dengan keinginan. Semua bahan bisa terlihat estetik tergantung dari cara penyusunannya.
Gebyar Property merupakan agen properti terpercaya, telah membantu puluhan konsumen mendapatkan rumah yang tepat. Berminat dengan project yang kami pasarkan? Silahkan klik link disini! Atau Whatsapp kami disini!