Cara Memasang Walpaper Dinding, Tanpa Merusak Dinding Kamu!

Untuk menghias dinding rumah kamu bisa menggunakan walpaper dinding di ruang tamu, kamar tidur dan lain sebagainya. Pada artikel ini akan membahas bagaimana cara mudah memasang walpaper dinding tanpa merusaknya.

Namun, sebelum mengetahui cara mengaplikasikan walpaper dinding. Pada bagian selanjutnya, akan membahas tips memilih walpaper dinding.

Tips Memilih Wallpaper Dinding

Sebelum memasang walpaper, kamu harus memperhatikan beberapa hal, antara lain:

  1. Pertimbangkan suasana hati yang ingin kamu ciptakan di dalam ruangan. Wallpaper dapat digunakan untuk menciptakan berbagai tampilan yang berbeda, dari yang nyaman dan mengundang hingga dramatis dan berani.
  2. Pilih pola atau desain yang melengkapi gaya furnitur dan dekorasi kamu. Jika kamu sudah memiliki banyak pola di dalam ruangan, pilihlah wallpaper yang lebih lembut.
  3. Pertimbangkan warna-warna di dalam ruangan. Kamu mungkin ingin memilih wallpaper yang menonjolkan warna lain di ruangan atau mungkin ingin menggunakan wallpaper untuk menciptakan tampilan yang sama sekali berbeda.
  4. Pertimbangkan pencahayaan di dalam ruangan. Wallpaper dapat terlihat berbeda dalam berbagai jenis pencahayaan, jadi pastikan untuk melihatnya di dalam ruangan sebelum membuat keputusan akhir kamu.
  5. Pikirkan tentang seberapa mudah wallpaper akan dipasang dan dilepas. Beberapa wallpaper lebih sulit daripada yang lain untuk dipasang dan dilepas, jadi pastikan untuk memilih salah satu yang tepat untuk tingkat keahlian kamu

Alat dan Bahan untuk Memasang Wallpaper Dinding

Sebelum mengetahui cara memasang walpaper dinding, kamu perlu untuk mengetahui alat dan bahan-bahan yang perlu kamu persiapkan untuk mengaplikasikannya.

Untuk memasang wallpaper di dinding, kamu akan membutuhkan beberapa alat dan bahan. Pertama, kamu perlu membeli wallpaper itu sendiri. Kamu dapat menemukan wallpaper di sebagian besar toko bangunan atau online.

Selanjutnya, kamu akan membutuhkan pita pengukur, level, pensil, dan tepi lurus. Kamu juga membutuhkan seember pasta, kuas atau roller untuk mengoleskan pasta, dan pisau serbaguna.

Terakhir, kamu akan membutuhkan sesuatu untuk melindungi lantai kamu dari lem atau pasta, seperti kain lap atau koran bekas.

Memasang wallpaper tidaklah sulit, tetapi penting untuk meluangkan waktu kamu dan melakukannya dengan hati-hati. Mulailah dengan mengukur dinding yang ingin Anda tutupi dan kemudian potong wallpaper sesuai ukuran.

Selanjutnya, oleskan pasta atau lem ke bagian belakang wallpaper menggunakan kuas atau roller. Pastikan untuk menerapkan lapisan pasta yang rata.

Kemudian, posisikan wallpaper di dinding dan gunakan tepi lurus dan level untuk memastikannya rata. Setelah apabila kamu puas dengan posisi wallpaper, gunakan pisau serbaguna untuk memangkas kelebihannya.

Langkah-Langkah Memasang Wallpaper Dinding

Cara Memasang Walpaper Dinding, Tanpa Merusak Dinding Kamu!

Berikut merupakan langkah-langkah untuk memasang wallpaper dinding, antara lain:

1. Bersihkan dinding dari paku dan noda yang menempel

Sebelum memasang wallpaper dinding, lebih baik untuk membersihkan dinding dari paku dan noda agar lem dapat menempel dengan baik. Selain, itu apabila terdapat lubang pada dinding lebih baik untuk menutupnya terlebih dahulu.

2. Ukur ketinggian dan lebar dinding untuk memasang wallpaper dinding

Untuk memasang wallpaper dinding, pertama-tama ukur tinggi dan lebar dinding. Kemudian tandai bagian atas dan bawah dinding dengan pensil sehingga kamu tahu di mana harus memulai dan berhenti mengaplikasikan wallpaper.

3. Oleskan lem dan pasang wallpaper secara teliti

Oleskan lem ke bagian belakang wallpaper dan tekan dengan kuat ke dinding. Pastikan untuk memasang wallpaper secara menyeluruh sehingga tidak ada gelembung udara atau kerutan.

4. Ratakan dan potong sisa wallpaper

Gunakan pisau serbaguna untuk memotong sepanjang tepi wallpaper, pastikan untuk memotongnya perlahan-lahan agar kamu menghindari tidak sengaja merusak dinding.

Setelah wallpaper dipotong, gunakan tangan kamu untuk meratakannya sebanyak mungkin. Terakhir, gunakan tepi lurus untuk memangkas wallpaper yang berlebih.

5. Sesuaikan pattern atau motif wallpaper pada pemasangan berikutnya

Jika Anda ingin mengubah tampilan ruangan ber-wallpaper Anda, pertimbangkan untuk menyesuaikan pola atau motif wallpaper pada pemasangan berikutnya. Ini bisa menjadi cara yang sederhana dan efektif untuk memberikan nuansa baru pada ruangan tanpa harus mengganti semua wallpaper.

6. Ratakan permukaan wallpaper apabila telah selesai

Setelah kamuselesai mengaplikasikan wallpaper, ratakan permukaannya dengan tangan kamu untuk menghilangkan gelembung udara atau kerutan.

Pertanyaan Memasang Wallpaper Dinding dengan Mudah

1. Lem apa yang digunakan untuk wallpaper dinding?

Jenis lem yang perlu kamu gunakan untuk wallpapering akan tergantung pada jenis wallpaper yang kamu gunakan. Misalnya, jika menggunakan wallpaper yang sudah ditempel sebelumnya, kamu perlu menggunakan jenis lem yang berbeda dari jika kamu menggunakan wallpaper berperekat.

2. Apakah Pasang wallpaper harus di cat terlebih dahulu?

Tidak, Anda tidak harus mengecat wallpaper terlebih dulu.

3. Apakah wallpaper bisa dipasang di dinding yang belum diplester?

Ya, wallpaper dapat dipasang pada dinding yang tidak diplester, tetapi tidak disarankan. Wallpaper tidak akan melekat dengan baik pada permukaan yang tidak diplester dan mungkin mulai terkelupas seiring waktu.

4. Apakah wallpaper dinding bisa di cat?

Ya, wallpaper bisa dicat. Namun, jenis cat dan teknik pengecatan yang digunakan akan bervariasi tergantung pada bahan wallpaper.

5. Apakah wallpaper bisa dipasang di tembok lembab?

Tidak, wallpaper tidak boleh dipasang pada dinding yang lembap.

6. Bisakah wallpaper untuk dinding batu bata?

Ya, wallpaper bisa digunakan untuk dinding bata. Ada berbagai wallpaper yang dirancang khusus untuk digunakan pada dinding bata. Wallpaper ini biasanya memiliki permukaan bertekstur yang membantu menyamarkan ketidaksempurnaan pada batu bata.

7. Mengapa wallpaper dinding tidak menempel?

Wallpaper tidak menempel pada dinding karena permukaannya tidak mulus.

8. Pasang wallpaper dinding pakai apa?

Anda dapat menggunakan bahan yang berbeda untuk melapisi dinding, seperti kertas, kain, atau vinil.

9. Berapa lama daya tahan wallpaper dinding?

Wallpaper dapat bertahan selama bertahun-tahun jika dirawat dengan baik. Namun, umur wallpaper akan tergantung pada jenis wallpaper dan seberapa baik perawatannya. Misalnya, wallpaper vinil lebih tahan lama daripada wallpaper kertas dan dapat bertahan hingga 15 tahun.

10. Apakah wallpaper dinding bisa merusak dinding?

Ada kemungkinan wallpaper merusak dinding jika tidak diaplikasikan dengan benar atau jika dinding tidak disiapkan dengan benar sebelum aplikasi.

Wallpaper yang tidak dipasang dengan benar dapat menyebabkan gelembung, kerutan, dan pengelupasan, sementara dinding yang tidak dipersiapkan dengan baik dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan lumut.

11. Apakah tembok retak bisa dipasang wallpaper?

Ya, dinding yang retak bisa diberi wallpaper. Namun demikian, penting untuk memperbaiki retakan sebelum memasang wallpaper, karena jika tidak, wallpaper tidak akan melekat dengan baik dan pada akhirnya bisa terkelupas.

12. Apakah wallpaper dinding bisa tahan air?

Ya, wallpaper bisa tahan air. Ada jenis wallpaper khusus yang dibuat agar tahan air. Wallpaper ini biasanya terbuat dari vinil atau plastik.

13. Apa kelemahan wallpaper dinding?

Ada beberapa kerugian dari wallpapering. Pertama, sulit untuk menghapusnya jika kamu ingin mengubah tampilan ruangan. Kedua, wallpaper dapat rusak dengan mudah dan sulit diperbaiki. Ketiga, wallpaper bisa menjadi bahaya kebakaran jika tidak dipasang dengan benar.

Nah, itulah artikel tentang cara mudah memasang walpaper dinding. Apabila kamu mempunyai tips lainnya dalam mengaplikasikan wallpaper, tuliskan di kolom komentar.

Gebyar Property merupakan agen properti terpercaya, telah membantu puluhan konsumen mendapatkan rumah yang tepat. Berminat dengan project yang kami pasarkan? Silahkan klik link disini! Atau Whatsapp kami disini!

Loading...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Isi Form Berikut Dapatkan Promo dan Konsultasi Gratis